SUBANG,-Wakil Bupati Subang Agus Masykur Rosyadi hadir dalam Acara Grand Launching Buku Pendapat, sekaligus pemaparan Strategic Foresight oleh Badan Pemeriksa Keuangan RI, yang diselenggarakan secara virtual di Rumah Dinas Wakil Bupati Subang, Kamis (21/10/2021).
Sesuai dengan pasal 11 huruf a Undang-undang Republik Indonesia Nomor 15 tahun 2006 tentang Badan Pemeriksa Keuangan, BPK telah menyusun Buku Pendapat (Strategic Foresight) BPK dengan Judul "Membangun Kembali Indonesia dari Covid 19: Skenario, peluang dan tantangan pemerintah yang tangguh". Selain melaksanakan pemaparan hasil strategic foresight yang telah disusun BPK RI, dalam kegitan tersebut juga dilaksanakan pengumuman web Strategic foresight BPK RI yaitu FORESIGHT.BPK.GO.ID.
Ketua Badan Pemeriksa Keuangan RI Dr. Agung Firman Sampurna, Peran BPK RI sebagai Suprime Audit Institution diantaranya adalah Oversight, insight, foresight. Peran Oversight yaitu Memberikan pendapat terkait berbagai temuan kekeliruan yang membantu memperbaiki serta sebagai dasar penindakan hukum yang bekerja sama dengan berbagai institusi penegakan hukum di Indonesia, peran Insight yaitu terkait upaya memperbaiki tata kelola keuangan secara konperhensif. Sedangkan Foresight yaitu Memberikan gambaran kepada pemerintah masyarakat dan pemangku jabatan tentang peranan dan kajian sebagai dasar pengambilan kebijakan di masa depan.
"Dengan terlaksananya peran Foresight tersebut maka BPK RI menjadi BPK ke 12 di dunia, ke 2 di Asia, dan yang pertama di Asia Tenggara yang mencapai peran foresight." ujarnya.
" Covid -19 disertai disrupsi teknologi dan inovasi telah membawa dunia memasuki era VUCA (Volantity, Uncertainity, Complexity dan Ambiguinity), untuk itu Foresight BPK dilakukan dalam menghadapi ketidakpastian tersebut dengan cara menyusun kajian perspektif jangka panjang mengenai berbagai kondisi, peluang, tantangan, dan resiko yang mungkin terjadi di masa dan pasca pandemi." Jelasnya.
Lanjutnya " Adapun foresight BPK disusun dengan metode scenario planning menggunakan data hasil pemeriksaan BPK dan data tren, bekerja sama dengan Para menteri, Deloitte, para ahli, serta melibatkan pimpinan kementerian/lembaga, kepala daerah, praktisi akademi, dan industri, tentang bagaimana mendeskripsikan masa depan indonesia dan terkait kajian konperhensif bagaimana Indonesia di tahun 2026." Ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut Wakil Bupati Subang mengatakan," Saya sangat mengapresiasi atas peluncuran buku sekaligus pemaparan Strategic Foresight dari BPK RI yang sangat visioner dan saya juga berharap dapat memberikan kontribusi bagi kemajuan Negara Kesatuan Republik Indonesia di masa yang akan datang." Harapnya.
Dalam kesempatan tersebut juga dipublikasikan keberadaan Museum BPK RI yang berada di Kota Magelang, tepatnya di Jalan Diponegoro No. 1 Magelang. BPK RI telah mengalami kemajuan yang sangat pesat baik tingkat nasional maupun internasional, maka dengan hadirnya Museum BPK RI tersebut diharapkan menjadi sumber informasi bagi masyarakat tentang segala hal yang berkaitan dengan Badan Pemeriksa Keuangan RI. Di museum tersebut Sejarah BPK RI dikemas secara menarik dan disajikan dengan teknologi terkini, sehingga layak di jadikan salah satu destinasi wisata yang mesti dikunjungi masyarakat Indonesia.( Sunardi)
Editor: Redaksi
Tags
subang