Kang Akur menjadi Keynote Speaker pada acara Jambore SIT




Kang Akur menjadi Keynote Speaker pada acara Jambore SIT (Sekolah Islam Terpadu) yang diselenggarakan oleh Formasi (Forum Masyarakat dan lembaga Strategis) Subang

Subang - Wakil Bupati Subang, Agus Masykur Rosyadi menghadiri acara Jambore SIT (Sekolah Islam Terpadu) se-Kab. Subang yang bertempat di aula sariater-Ciater. Minggu (16/10/2022)

Kegiatan jambore ini diselenggarakan oleh Forum Masyarakat dan Lembaga Strategis (FORMASI) Kabupaten Subang dengan mengangkat tema "Guru Powerfull: Karir Cemerlang, Dakwah Gemilang" dengan jumlah peserta 230 orang keterwakilan dari unsur pendidik 11 SDIT dan 21 TKIT seluruh kab. Subang.

Disampaikan laporan oleh Ketua Harian Formasi yakni K.H Ade Sugianto, S.AN bahwa kegiatan jambore ini melibatkan lembaga-lembaga yang dikelola dengan basis dakwah pada level TK IT dan SD IT se-Kab. Subang.

K.H Ade Sugianto bahwa kegiatan Jambore SIT ini akan terus diupayakan sebagai bentuk upaya revitalisasi dari elemen lembaga penyelenggara pendidikan berbasis dakwah, dengan melibatkan siswa yang ada dalam naungan lembaga pendidikan Islam terpadu "Kedepan kami berencana bahwa penyelenggarakan Jambore ini akan melibatkan seluruh peserta didik tingkat SMP IT dan SMA IT yang ada di Kabupaten Subang" tegasnya

Pada kesempatan tersebut Wakil Bupati Subang diamanahi menjadi keynote speaker  yang dengan memaparkan materi yang berkaitan dengan Kebangkitan atau kemunduran suatu umat, menggambarkan mampu atau tidaknya mereka merancang pendidikan. karena pendidikan yang baik akan melahirkan generasi yang berkualitas. 

Kang Akur sapaan akrab Wakil Bupati Subang menekankan bahwa proses pendidikan islam semestinya memang dilakukan secara kaffah atau utuh di berbagai aspek dalam menghadapi perubahan Subang yang begitu pesat

Tidak hanya itu Kang Akur juga menyampaikan bahwa peran seorang pendidikan memiliki peranan vital dalam memori peserta didik "seorang guru tidak harus menguasai semua cabang ilmu, cukup memperdalam apa yang di mampu, kemudian maksimal dalam mendidik, serta tidak lupa, menanamkan nilai-nilai keislaman, sehingga apa yang telah diajarkan akan selalu dikenang oleh murid-muridnya". Tegas kang akur

Kang Akur berharap bahwa proses pendidikan merupakan upaya kaderisasi pewaris dakwah masa depan "memilih untuk menjadi guru berarti  telah memilih untuk terlibat secara luas dalam usaha kaderisasi pelajar sebagai penyambung risalah kita,  karena bidang pendidikanlah yang paling efektif menjadi medan amal dakwah yang  melahirkan pewaris dakwah kita di masa depan"

Kang Akur juga menyampaikan bahwa pada perkembangan proses industrialisasi harus berimplikasi dengan kualitas pendidikan yang lebih baik "Tantangan sosial peserta didik kedepan ditengah industrialisasi begitu besar, dan dari sinilah benteng terakhir dipegang oleh guru dalam membangun nilai spiritualitas peserta didik" pungkasnya

Turut hadir dal agenda tersebut Ketua Umum Formasi, JSIT (Jaringan Sekolah Islam Terpadu), para ketua yayasan yang menaungi sekolah Islam terpadu se-Kab. Subang dan para peserta jambore SIT Subang.***Asep Nasa YH - Deden. S
Previous Post Next Post

Contact Form