Pj. Bupati Subang Ikuti Rakor Pengendalian Inflasi Rutin secara Virtual



Cybernasa Subang - Penjabat (Pj) Bupati Subang Dr. Drs. Imran, M.Si., MA.Cd Menghadiri Undangan dari Kemendagri Hal Rakor Pengendalian Inflasi Rutin melalui Aplikasi Virtual Zoom Meeting yang dipimpin oleh Komjen. Pol. Drs. Tomsi Tohir, M.Si selaku Plt. Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri. 
Selasa, 4/06/2024.

Rapat Koordinasi pengendalian inflasi adalah pertemuan rutin yang diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri dan diikuti secara virtual oleh semua daerah di Indonesia. Tujuannya adalah untuk memantau, mempelajari perkembangan, dan mengendalikan tingkat inflasi di berbagai wilayah di Indonesia melalui berbagai langkah.

Dalam rakor tersebut dipaparkan hasil rapat terkait komoditas Bawang Merah Champion, yaitu :
1. Stok cabai memasuki musim penghujan masih aman. Namun perlu dilakukan mitigasi kondisi el Nino;
2. Penekanan pelaksanaan jadwal tanam yang sudah disepakati, diutamakan saat off season;
3. Identifikasi titik-titik lokasi yang masih tersedia air /dekat sumber air untuk memaksimalkan pertanaman:
4. Perlu dilakukan penumbuhan champion baru di lokasi defisit
5. Penekanan ke daerah sentra untuk pemanfaatan lahan-lahan negara/fasum di lokasi Champion;
6. Dilakukan koordinasi rutin dengan champion, minimal 1 bulan sekali untuk memperoleh laporan atau konsolidasi terkait kondisi di lapangan.


Penjabat Bupati Subang yang akrab disapa Dr. Imran dalam arahannya menyampaikan bahwa untuk mengendalikan inflasi, hal yang perlu diperhatikan secara saksama adalah terkait data sebagai dasar membuat kebijakan.

Dr. Imran mengamanatkan para Asisten Daerah (Asda), kepala Perangkat Daerah (PD), dan pemangku kepentingan terkait untuk secara aktif memantau intervensi pasar. Beliau menekankan pentingnya memastikan bahwa tindakan yang diambil tidak merugikan pihak manapun. Fokus utama adalah pada komoditas telur ayam ras dan daun bawang, karena kedua produk ini dihasilkan oleh masyarakat lokal.

Dr. Imran mengibaratkan penanganan Inflasi seperti pedang bermata dua, sehingga Pj Bupati mengimbau para pemangku kepentingan untuk berhati-hati dalam mengambil langkah-langkah penanganan. Di satu sisi, pemerintah daerah harus memperhatikan kepentingan konsumen, namun di sisi lain, kesejahteraan pedagang juga harus dijaga agar tetap seimbang.

Turut hadir dalam agenda tersebut Asisten Daerah Bidang Pemerintahan dan Kesra, Asisten Daerah Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Perwakilan BULOG Subang, Para PD terkait, serta Kabag Perekonomian Setda Kab. Subang.


R****
Previous Post Next Post

Contact Form