Subang - Bupati Subang Reynaldy Putra Andita melayat ke rumah duka korban longsor di Kampung Babakan Randu, Desa Dayeuhkolot, Kecamatan Sagalaherang pada Jumat (18/04).
Korban yang diketahui bernama Rafik (55) warga Desa Dayeuhkolot akhirnya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia setelah proses evakuasi yang terus dilakukan selama 7 hari terakhir. Proses evakuasi berjalan cukup sulit lantaran medan yang sempit serta masih tingginya curah hujan di daerah tersebut.
Kang Rey pada kesempatan tersebut menghaturkan rasa duka yang sedalam-dalamnya kepada keluarga yang ditinggalkan. Kang Rey juga mengapresiasi kerja seluruh pihak mulai dari BPBD Kabupaten, BNPB, hingga masyarakat Desa Dayeuhkolot yang terus berupaya mengevakuasi korban sejak pertama dilaporkan hilang.
"Saya menghaturkan turut belasungkawa kepada keluarga yang ditinggalkan. Terima kasih kepada BPBD dan seluruh masyarakat Dayeuhkolot yang terus berjuang mencari almarhum sampai hari ke-7,"
Kepada masyarakat sekitar Kang Rey berpesan untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana karena saat ini di beberapa wilayah Kabupaten Subang masih terjadi cuaca ekstrim.
"Saya titip seluruh masyarakat selalu waspada terhadap potensi bencana,"
Kang Rey mendoakan dan yakin almarhum meninggal dalam keadaan syahid karena almarhum meninggal saat akan memperbaiki saluran air yang berdampak bagi ratusan masyarakat Desa Dayeuhkolot.
"Saya percaya almarhum meninggalkan anak istrinya dalam keadaan syahid. Almarhum tertimbun longsor karena akan memperbaiki saluran air yang berdampak bagi ratusan masyarakat. Sangat banyak yang mendoakan almarhum,"
Kang Rey juga mengaku telah memberikan santunan bagi keluarga almarhum. Tidak sampai di situ, Kang Rey memutuskan ibu dan istri korban longsor akan menjadi ibu asuh Bupati Subang dalam program yang baru saja diluncurkan yaitu Subang Nyaah ka Indung.
"Saya sudah menyerahkan bantuan kepada keluarga. Ibu dan istri almarhum menjadi ibu asuh saya dalam program Subang Nyaah ka Indung. Setiap bulan akan diberikan sembako dan lain-lain senilai 500 ribu." Tutup Kang Rey.
Turut mendampingi Kang Rey dalam kegiatan tersebut Kalak BPBD, Camat Sagalaherang, dan masyarakat sekitar.
***
Tags
umum